Jelaskan Penyebab Krisis Air Bersih, Hasanuddin Leo Hadirkan PDAM

Kitasulsel–Makassar–Anggota DPRD Kota Makassar, Hasanuddin Leo menyebut masalah krisis air bersih yang melanda sejumlah wilayah di Kota Makassar memang menjadi perhatian serius.
Sebab, kata Hasanuddin Leo, banyak masyarakat yang terdampak air bersih akibat musim kemarau yang berkepanjangan tahun ini.

Hal itu disampaikannya saat sosialisasi penyebarluasan Perda nomor 7 tahun 2019 tentang Perusahaan Umum Daerah Air Minum Kota Makassar, di Hotel Travellers Phinisi Makassar, Minggu (29/10/2023).
“Kondisi saat ini di sejumlah wilayah sangat kekurangan air bersih, bukan kesalahan siapa, tapi karena alam musim kemarau yang berkepanjangan,” ujarnya.

Maka dari itu, Legislator PAN Makassar tiga periode ini menghadirkan pihak PDAM Kota Makassar untuk menjelaskan apa saja penyebab sehingga Krisis air bersih melanda sebagian wilayah di Makassar.
“Sehingga masyarakat tidak terlalu resah karena kekurangan air bersih di wilayahnya masing-masing, makanya kita hadirkan pihak PDAM dan berharap warga bisa menyampaikan ke lingkungannya mengapa saat ini kita krisis air,” jelasnya.
Sementara itu, Kabag Humas PDAM Kota Makassar, Muh Idris Tahir menjelaskan aturan terkait Perumda Air Minum ini untuk mempertegas peranannya di Kota Makassar sebagai pelaksana pelayanan publik.
“PDAM ini multi job, bahkan untuk menurunkan angka stunting di Kota Makassar harus menyediakan air bersih untuk memenuhi kebutuhan dan mengutamakan pemerataan pelayanan,” jelasnya.
Idris mengungkapkan untuk di Kecamatan Mariso, Tamalate dan sejumlah wilayah di Makassar sampai saat ini airnya kadang mengalir bahkan terhambat, bukan tanpa alasan.
“Sebabnya karena sumber air baku yang tidak ada, PDAM itu kord bisnisnya hanya jual air. Tetapi karena tidak adanya produksi bahan baku air di sumbernya makanya kita setop untuk sementara,” ungkapnya.
Menurut Idris, persoalan utamanya saat ini adalah musim kering yang berkepanjangan. Jika hujan dan intensitasnya bagus, maka air yang ada di sumber bahan baku akan mengalir ke seluruh wilayah.
“Bukan kami tidak melayani, tetapi karena sumber air bahan baku tidak ada. Makanya kami berharap musim kemarau ini cepat berlalu dan turun hujan dengan intensitas yang bagus,” cetus Idris.
Abdul Nasir Dg Ngerang menambahkan beberapa bulan terakhir memang masalah krisis air dan seringnya pemadaman listrik di wilayah di Makassar membuat masyarakat resah.
“Saya kira karena musim kemarau tahun ini berkepanjangan jadi dampaknya juga luar biasa bagi masyarakat kita, dan itu hampir semua Kecamatan di Kota Makassar,” pungkasnya. (*)

Kabupaten Sidrap
Bupati Syaharuddin Ajak Warga Baranti Manfaatkan Lahan Kosong Jadi Sumber Ekonomi

Kitasulsel–SIDRAP Bupati Sidenreng Rappang H. Syaharuddin Alrif mengajak masyarakat Kecamatan Baranti memanfaatkan lahan kosong agar menjadi lahan produktif dan bernilai ekonomi.
Ajakan itu disampaikannya saat menghadiri Pesta Panen yang digelar para kelompok tani di Desa Tonrongnge, Senin (13/10/2025).

“Kita tidak boleh membiarkan lahan terbengkalai. Mari kita manfaatkan dengan menanam tanaman pangan dan tanaman produktif lainnya,” lontar Syaharuddin.
Ia menambahkan, mengoptimalkan setiap lahan yang ada dapat menjadi potensi ekonomi bagi warga.

“Manfaatkan lahan pekarangan rumah agar bisa menjadi sumber ekonomi baru,” pesannya.
Bupati Syaharuddin selanjutnya mengapresiasi kerja keras serta semangat gotong royong para petani yang selama ini menjadi penopang utama perekonomian daerah.
Ia menegaskan, kekompakan antarpetani dan sinergi dengan pemerintah merupakan kunci penting menjaga stabilitas produksi pangan di Sidrap.
“Pesta panen ini bukan hanya bentuk rasa syukur, tapi juga simbol kekuatan kebersamaan. Kalau petani kompak, saling mendukung, maka pertanian Sidrap akan semakin maju dan sejahtera,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Sidrap, lanjut Bupati, akan terus memberikan dukungan bagi peningkatan kesejahteraan petani, baik melalui bantuan sarana pertanian maupun penguatan kelembagaan kelompok tani.
Acara ditutup dengan pembagian bantuan pestisida kepada kelompok tani.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf. Awaloeddin, Ketua TP PKK Sidrap Hj. Haslindah Syaharuddin, Kepala Dinas PSDA Andi Safari Renata, Camat Baranti, Bustaman, para kepala desa/lurah, tokoh agama, masyarakat, serta undangan lainnya. (*)
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
1 tahun ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login