Connect with us

Kerja Bakti Bersama Pemkot Makassar, WCD Sulsel, Olymplast, Pandawara Group, Ratusan Warga Tallo Ikut Angkat Sampah

Published

on

Kitasulsel—MAKASSAR,- Pemerintah Kecamatan Tallo melaksanakan kerja bakti bersama anak muda asal kota Bandung yang tergabung dalam Pandawara Group, Minggu, (22/10).

Pandawara Group adalah sekumpulan anak muda yang kerap melakukan aksi bersih-bersih sungai dan pesisir di Indonesia dengan mengajak warga setempat untuk berpatisipasi

Camat Tallo, Alamsyah Sahabuddin bersama Pandawara Group melakukan bersih-bersih di Kampung Nelayan, Kelurahan Tallo, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.

Ada sekitar 300 orang relawan yang terdiri dari seluruh jajaran Kecamatan Tallo, RT/RW, masyarakat, dan Pandawara Group.

Terlihat Camat Tallo bersama warga turun langsung membersihkan di kolong rumah warga yang terletak sekitar pesisir .

Penuh semangat Alamsyah yang sudah lengkap dengan seragam kebersihan ikut bersama warga mengangkat sampah menggunkan garpu pengait sampah.

Kegiatan bersih-bersih ini juga melibatkan Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Olymplast dan World Cleanup Day (WCD) Sulsel.

Usai kegiatan tersebut, Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pandawara Group dan semua relawan yang ikut andil dalam pelaksanaan bersih-bersih di Kampung Nelayan.

“Kami Pemerintah Kecamatan Tallo menyampaikan banyak terimakasih kepada Pandawara Group dan seluruh relawan yang ikut bersama melakukan pembersihan di kampung Nelayan,” tutur Alamsyah Sahabuddin.

Pada Kesempatan itu pula Alamsyah Sahabuddin mengimbau kepada warga Kampung Nelayan agar senantiasa menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah di sekitar pantai. (**)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Provinsi Sulawesi Selatan

Menhub Dudy: Water Aerodrome Sulsel akan Jadi Tonggak Baru Transportasi Nasional

Published

on

Kitasulsel–MAKASSAR Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan meluncurkan uji coba terbang pesawat amfibi (seaplane) sekaligus menandai peletakan prasasti groundbreaking pembangunan water aerodrome di Taman Andalan, kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Senin, 11 Agustus 2025.

Satu unit pesawat Cessna 172S Skyhawk SP dengan kode registrasi PK-APO mendarat mulus di perairan CPI dalam rangkaian demo flight perdana.

Peluncuran ini dihadiri Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi, Sekretaris Daerah Sulsel, serta sejumlah bupati dan wali kota.

Menurut Dudy, keberadaan water-based aerodrome akan menjadi langkah strategis membuka konektivitas dan aksesibilitas antarwilayah di Sulsel, khususnya daerah yang sulit dijangkau transportasi darat dan laut konvensional.

“Sulawesi Selatan memiliki garis pantai panjang dan gugusan pulau kecil dengan keindahan luar biasa, namun juga tantangan konektivitas. Infrastruktur ini akan menjadi titik sandar dan operasional armada seaplane, sekaligus mendukung sektor transportasi, logistik, pelayanan kesehatan darurat, hingga pariwisata,” ujar Dudy.

Ia menambahkan, demo flight ini tidak hanya unjuk kemampuan, tetapi juga memastikan keamanan, keselamatan, serta kesiapan operasional. Pesawat Cessna yang digunakan berkapasitas empat penumpang, mampu terbang selama tiga jam, dengan kebutuhan landas hanya 700 meter untuk lepas landas dan 300 meter untuk mendarat.

Moda transportasi udara ini akan menjadi solusi cepat dan fleksibel bagi wilayah kepulauan Sulsel. Tahap awal, jalur seaplane akan menghubungkan Taka Bonerate (Selayar) dengan Labuan Bajo (Manggarai Barat, NTT).

“Kita ingin menjangkau daerah yang selama ini sulit diakses, bahkan untuk penanganan darurat seperti mengirim tenaga medis,” kata Dudy.

Menhub mengapresiasi inisiatif Sulsel sebagai provinsi pertama di Indonesia yang membangun water aerodrome.

“Saya sangat bangga dengan Pak Gubernur Sulawesi Selatan dengan inisiasinya dan inisiatifnya. Menjadikan Provinsi Sulawesi Selatan menjadi provinsi yang pertama,” ucapnya.

Ia juga mengajak pelaku usaha dan maskapai untuk berinvestasi dalam pengembangan moda transportasi ini.

“Investasi ini bukan sekadar bernilai finansial, tetapi juga tabungan masa depan yang memberi manfaat bagi generasi mendatang,” tutur Dudy.

Pada kesempatan ini juga dilaksanakan penandatangan kerjasama antara Pemprov Sulsel dengan FlyJaya dan Star Wisata Air.

Pembangunan dan pengoperasian water aerodrome diharapkan menjadi tonggak baru sejarah transportasi Indonesia, sekaligus mendorong kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah selatan Nusantara. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel