Connect with us

Pelindo Group Siapkan Mudik Gratis Makassar-Palopo & Makassar-Bulukumba, Ini Link Pendaftarannya

Published

on

Kitasulsel—Makassar— PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Group tahun ini kembali menggelar mudik gratis Lebaran 1444 Hijriah bagi masyarakat yang menggunakan moda transportasi laut, khususnya di wilayah Makassar yang dikoordinir Pelindo Regional 4 Makassar bersama Subholding Pelindo Jasa Maritim (SPJM).

“Setelah hampir dua tahun masyarakat dilarang mudik karena badai pandemi Covid-19, tahun ini merupakan mudik gratis pertama yang digelar Pelindo Group pasca pandemi dan sejak Pelindo merger atau bersatu pada 1 Oktober 2021. Khusus di wilayah Makassar, mudik gratis Bersama BUMN ini ditangani langsung oleh Pelindo Regional 4 Makassar bersama SPJM,” terang Enriany Muis, Regional Head 4 Pelindo.

Program yang digagas Kementerian BUMN ini mengusung tema “Mudik Dinanti, Mudik di Hati Bersama BUMN 2023”.

Sekretaris Perusahaan PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), Tubagus Patrick Tribudi Utama Iskandar menambahkan bahwa khusus di Makassar, pihaknya menyiapkan total kuota mudik gratis untuk 300 orang dengan dua rute perjalanan yang disiapkan.

“Yakni rute perjalanan mudik gratis Makassar – Palopo (PP) dan Makassar – Bulukumba (PP) dengan jadwal keberangkatan pada Senin, 17 April 2023,” beber Patrick.

Bagi masyarakat yang menggunakan moda transportasi kapal laut dan ingin melanjutkan perjalanan ke kampung halaman masing-masing dengan rute Makassar – Palopo dan Makassar – Bulukumba atau rute-rute yang dilewati, bisa mengikuti program mudik gratis yang disiapkan SPJM ini.

“Masyarakat yang ingin mengikuti program mudik gratis ini bisa segera mendaftar melalui link https://linktr.ee/MudikBersamaPelindo2023?utm_source=qr_code,” ujarnya.

Adapun syarat untuk mengikuti program ini lanjut Patrick, yaitu hanya menunjukkan KTP, Kartu Keluarga (KK), dan Sertifikat Vaksin ke-2 atau Booster ke-1. “Ingat ya, program ini TIDAK DIPUNGUT BIAYA alias GRATIS,” tukasnya.

Diharapkan mudik gratis tahun ini bisa berjalan aman, lancar, dan masyarakat yang mengikuti program ini juga merasa nyaman baik saat tiba di terminal penumpang Pelabuhan Makassar maupun saat dalam perjalanan mudik menggunakan bus yang telah disiapkan, serta tiba di kampung halaman masing-masing dengan selamat tanpa kekurangan suatu apapun.

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kementrian Agama RI

Menag Ajak Kader Bangsa Banyak Konsentrasi dan Kontemplasi

Published

on

Kitasulsel–JAKARTA Menteri Agama Nasaruddin Umar memberi pesan khusus kepada 100 peserta Akademi Kepemimpinan Mahasiswa Nasional (AKMINAS) Tahun 2025. Menag harap bibit pemimpin masa depan bangsa ini kuat dalam konsentrasi dan kontemplasi. Menurut Menag, generasi muda tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga harus memiliki kekuatan spiritual dan logika yang seimbang.

AKMINAS berlangsung di Wisma Pamentas, Jakarta. Giat ini mengusung tema “Meneguhkan Keberagaman, Membangun Peradaban, untuk Indonesia Emas 2045”. Ini merupakan acara perdana Kemenag yang diikuti 100 mahasiswa terbaik dari berbagai jenjang dan Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) se-Indonesia.

“Jangan selalu larut dalam keadaan. Seorang pemimpin harus berani berbeda untuk sesuatu yang lebih baik. Berpikirlah konstruktif, karena di tangan kalian lah peradaban bangsa akan ditentukan,” ujar Menag di Jakarta, Jumat (10/10/2025).

Untuk mencapai kebenaran dan menjadi pemimpin yang bijak, Menag menjelaskan perlunya menempuh dua jalan utama, yaitu Konsentrasi dan Kontemplasi.

“Konsentrasi menekankan pada kekuatan pikiran dan analisis saat siang hari, sedangkan kontemplasi menekankan pada kedalaman rasa dan spiritual, terutama pada malam hari. Inilah yang dicontohkan cara Rasulullah dalam belajar dan mengambil keputusan,” jelasnya.

Kontrol Diri

Selain kecerdasan spiritual dan intelektual, Menag mengingatkan pentingnya pengendalian emosi. Menag berpesan agar mahasiswa tidak mudah terprovokasi dan lebih dominan menggunakan otak ketimbang otot.

“Kalian harus bisa memposisikan diri. Pahami kapan dan bagaimana memerankan diri di setiap kondisi. Jangan gampang terpancing dan fokuslah pada solusi,” tegas Menag.

Lebih lanjut, Menag memberikan kata kunci untuk sukses dan menguasai masa depan, yakni memperbanyak literasi dan memperkuat ibadah malam.

“Saya titipkan kata kunci sukses untuk menguasai masa depan, yaitu perbanyak literasi dan perkuat ibadah malam,” tegasnya.

“Dalam Islam, kita bisa contohkan dengan perbanyak salat malam, membaca Al-Qur’an, dan memaksimalkan kontemplasi pagi dengan tidak tidur setelah Subuh,” lanjut Menag.

Aspek praktis lain yang ditekankan Menag adalah keberanian untuk mencoba, termasuk dalam menguasai bahasa asing.

“Tidak masalah jika Bahasa Inggrisnya masih belepotan. Yang terpenting adalah niat untuk terus belajar. Salah satu cara menguasai dunia adalah melalui bahasa,” pesannya.

“Dan yang tak kalah penting, kalian harus melek teknologi. Tapi ingat, kemajuan teknologi harus dibarengi dengan integritas. Pastikan diri kalian bersih dari sanksi sosial, tidak ada catatan kriminal, dan apalagi catatan hitam di bank. Itu adalah kunci kredibilitas pemimpin masa depan,” tambahnya.

Menag sangat mengapresiasi program AKMINAS ini dan memastikan komitmen untuk melanjutkan program ini agar dapat diselenggarakan angkatan kedua. Acara ditutup dengan Menag memimpin doa bersama, berharap seluruh peserta menjadi generasi emas yang akan mencerahkan dan menentramkan bangsa.

“Mari kita akhiri dengan doa, pemohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar kalian semua, para peserta AKMINAS, benar-benar menjadi generasi emas dan harapan bangsa yang membawa pencerahan dan ketentraman bagi Indonesia,” pungkasnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel