Hadirkan Ustadz Yogi Riyadi, PKK Sulsel Gelar Kajian Ramadan Bersama Anak-anak Andalan

Kitasulsel—Makassar—Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Kajian Ramadan Bersama Anak-anak Andalan, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur, Minggu, 2 April 2023. Kajian ini menghadirkan penceramah Ustadz Yogi Riyadi.
Ketua Bidang I PKK Provinsi Sulawesi Selatan, Amelia, mengatakan, berpuasa di Bulan Ramadan merupakan kewajiban umat muslim dan perlu diajarkan kepada anak-anak. Tidak hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan hawa nafsu berupa amarah.

“Terima kasih kepada Bapak Gubernur Sulawesi Selatan dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK yang sudah memfasilitasi kegiatan ini,” ujarnya.
Ustadz Yogi dalam materinya menyampaikan tentang pentingnya berpuasa di Bulan Ramadan. Di bulan yang penuh berkah ini, umat muslim fokus beribadah. Bahkan hampir semua masjid penuh oleh umat muslim yang melakukan salat tarawih.

“Salah satu yang diwajibkan bagi umat muslim adalah berpuasa di Bulan Ramadan, agar manusia lebih bertaqwa,” ujarnya.
Anak-anak yang hadir nampak antusias mendengarkan ceramah dari Ustadz Yogi. Kajian yang digelar secara hybrid ini diikuti anak-anak dari berbagai sekolah dasar secara offline. Diantaranya murid Sekolah Impian yang rata-rata merupakan anak pemulung. (*)

Kementrian Agama RI
Kembali ke Tanah Air, Menag Nilai Haji 2025 Berjalan Lancar

Kitasulsel–JAKARTA Rombongan Amirulhaj yang dipimpin Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, tiba di Tanah Air pada Rabu (18/6/2025), usai melaksanakan tugas dalam Penyelenggaraan Operasional Ibadah Haji 1445 H/2024 M.
Menag menyampaikan bahwa secara umum penyelenggaraan haji 2025 berjalan lancar. Meskipun masih berlangsung, namun sebelum kembali ke Tanah Air, Menag memastikan seluruh proses sudah sesuai jalur dan tidak akan ada masalah.

“Alhamdulillah, baru saja kami mendarat di Tanah Air bersama anggota Amirul Hajj. Ada Pak Wamen, Sekjen MUI, perwakilan dari PBNU dan PP Muhammadiyah, serta Sekretaris. Kami meninggalkan Kota Suci Mekkah dan Madinah setelah memastikan bahwa per hari kemarin sudah tidak ada masalah lagi. Insyaallah, pengaturannya dan jadwalnya pun telah tersusun dengan baik,” jelas Menag.
Ia menambahkan, bahwa meski sudah di Indonesia namun perkembangan jemaah haji Indonesia yang masih berada di Mekkah juga terus dipantau. “Hari ini mereka akan bergerak ke Madinah. Kami juga menekankan agar jemaah tidak terlalu memforsir diri dengan melakukan umrah berulang kali karena itu sangat menguras tenaga,” pesannya.

Menag juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan selama di Madinah, terutama saat menjalankan ibadah Arbain. Ia meminta Jemaah jangan memaksakan diri jika kondisi kesehatan tidak memungkinkan. Sebab itu bisa menimbulkan persoalan bagi jemaah sendiri.
Lebih lanjut, Menag mengapresiasi kinerja petugas haji Indonesia. “Mereka sangat kuat dalam memberikan arahan dan bimbingan. Baik secara rohani melalui musytasar diny, maupun fisik dengan pendampingan di lapangan. Jadi baju biru seragam Kemenag sangat membantu jemaah, menjadi tanda kehadiran dan pertolongan,” tambahnya.
“Ada dua baju yang dominan di Saudi Arabia, baju cokelat milik polisi sana dan baju biru seragam Kemenag. Alhamdulillah, baju biru ini sangat positif, jemaah dari seluruh Indonesia bisa meminta bantuan dengan mudah,” ungkapnya.
Terakhir, Menag mengajak seluruh jemaah haji untuk menjaga kemabruran hajinya. “Karena belum tentu akan bisa berhaji kembali, mengingat panjangnya daftar tunggu hingga 48 tahun di beberapa daerah. Mari jaga kemabruran itu dengan sungguh-sungguh,” pesannya.
Sementara itu, Wakil Menteri Agama RI, Romo Syafi’I mengapresiasi seluruh jemaah haji yang telah berlaku tertib dan sabra selama penyelenggaraan haji berlansung. Menurutnya itu sebuat modal kuat dalam penyelenggaraan ibadah haji.
“Kami mengapresiasi jemaah haji Indonesia yang mendapat pujian dari berbagai pihak karena tertib dan sabar. Sikap ini menjadi modal kuat untuk menyesuaikan diri terhadap dinamika di lapangan,” ungkapnya.
Romo Syafi’i juga mengapresasi petugas haji yang sangat berdedikasi dalam melayani Jemaah haji. “Semua menjadi lebih baik karena didukung oleh petugas haji Indonesia yang bekerja luar biasa, bahkan melebihi beban tugas yang diberikan.
Saya melihat langsung, badan mereka kurus, kulit menghitam, wajah letih karena kurang istirahat dan tidak teratur makan,” ujarnya.
Bahkan, Lanjut Wamenag banyak petugas haji yang memperlakukan Jemaah layaknya orang tua sendiri. “Bahkan ada yang menyuapi, memandikan, memakaikan pampers, hingga membersihkan jemaah lansia. Ini bentuk ketulusan yang luar biasa,” ungkapnya.
Tak lupa, Romo juga mengapresiasi kerja petugas media yang haus informasi namun tetap objektif dalam pemberitaan. Bahkan hal detil pun selalu diinformasikan kepada masyarakat demi kelancaran ibadah haji.
“Terakhir, kita berharap ibadah haji tahun ini membawa keberkahan bagi Indonesia, mendukung istiqomahnya Pak Presiden dalam visi Indonesia Emas 2045, yang akan semakin kuat dengan kemabruran haji tahun ini,” pungkasnya. (*)
-
Politics9 bulan ago
Indo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
2 tahun ago
Informasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
12 bulan ago
Tangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
1 tahun ago
Pj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
2 tahun ago
Video Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
1 tahun ago
IBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur
-
2 tahun ago
Dari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
1 tahun ago
Duet Birokrat dan Legislatif, NasDem Usung Syahar-Kanaah di Pilkada Sidrap
You must be logged in to post a comment Login