Connect with us

Sambut Ramadhan Dandim 1420/Sidrap Bersama Forkopimda Laksanakan Sholat Tarwih di Masjid Agung Pangkajene

Published

on

Kitasulsel,Sidrap — Komandan Kodim 1420/Sidrap Rem 141/TP Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, SE., M.I.Pol. bersama Bupati Sidrap Ir. H. Dollah Mando beserta unsur jajaran Forkopimda Kab. Sidrap Melaksanakan Sholat Tarwih Malam Pertama di Masjid Agung Pangkajene Kelurahan Lakessi Kec. Maritengngae Kab. Sidenreng Rappang Rabu Malam (22/03/23).

Kegiatan Sholat Tarwih Malam Pertama Bulan Suci Ramadhan 1444 H/2023M dimulai dengan Shalat Isya Secara Berjamaah dilanjutkan Sambutan Bupati Sidrap dan Shalat Tarwih serta dilanjutkan shalat Witir Secara Berjamaah.

Adapun Sambutan Bupati Sidrap Ir. H. Dollah Mando “Mengiringi nuansa kebahagiaan pada malam ini saya mengajak seluruh umat Islam di Kabupaten Sidenreng Rappang  dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H/2023 Masehi dengan penuh syukur serta dalam nuangsa persaudaraan yang rukun dan damai”, Ucap Bupati.

“Selaku Bupati serta atas nama pribadi, keluarga dan masyarakat Kabupaten Sidenreng Rappang saya menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa 1444 Hijriah Tahun 2023 Masehi kepada saudaraku umat Islam yang ada di Bumi Nene Mallomo ini”, Ungkap Bupati.

Sebelum mengakhiri sambutannya Bupati Sidrap berharap kita semua berusaha menjaga kesucian bulan suci Ramadhan ini dengan memperbanyak ibadah dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT semoga di akhir Ramadhan nanti kita termasuk dalam golongan yang ketakwaannya semakin meningkat dan tingkatkan kepekaan serta solidaritas kita terhadap sesama manusia tumbuhkan rasa peduli terhadap penderitaan orang lain yang kebetulan kurang beruntung. Tingkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bahaya yang mungkin timbul saling mengingatkan dan saling peduli sesama tetangga demi menjaga keselamatan diri dan harta benda kita bersama.

Dikesempatan yang sama Dandim 1420/Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, SE. M.I.Pol. mengucapkan “Selamat menunaikan ibadah puasa 1444 Hijriah Tahun 2023 Masehi kepada masyarakat umat Islam di Kabupaten Sidenreng Rappang. Semoga amal ibadah puasa kita semua nantinya mendapatkan ridho dan keberkahan dari Allah SWT”, Ucap Dandim.

“Sebagai satuan Komando Kewilayahan (satkowil) Kodim 1420/Sidrap siap memberikan dukungan penuh agar pelaksanaan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan semuanya bisa merasakan aman dan khusuk saat beribadah dengan melakukan pengamanan setiap kegiatan masyarakat Kabupaten Sidenreng Rappang’, Pungkas Dandim.(win)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Kabupaten Sidrap

Kopi Robustan Sidrap Mulai Panen, Bupati Sidrap Targetkan 10.000 Hektar Perluasan

Published

on

Kitasulsel–SIDRAP  — Upaya pengembangan komoditas kopi yang digagas Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) mulai menunjukkan hasil.

Di Desa Cendrana, Kecamatan Panca Lautang, kopi robusta hasil tanam dua tahun lalu telah berhasil dipanen dan dijual, meskipun masih dalam tahap pengolahan dan pemasaran tradisional.

Kepala Desa Cendrana, Kartoni SPdI, menjelaskan bahwa kopi yang dihasilkan berasal dari tiga dusun dengan ketinggian berbeda, yang turut mempengaruhi rasa dan aroma kopi.

“Jenisnya robusta, tapi karena ditanam di tiga lokasi berbeda, maka rasa dan warna kopi juga bisa berbeda. Ada perbedaan ketinggian (mdpl) dan cara sangrai yang mempengaruhi cita rasa. Tapi ini murni, tidak ada campuran,” jelas Kartoni.

Masyarakat setempat saat ini mengelola kopi secara tradisional, dan telah mulai menjual hasil panennya. “Harga jual per liter sekitar Rp45.000, kalau dikonversi ke per kilogram bisa mencapai Rp53.000. Ini masih dalam bentuk biji kering, belum bubuk,” tambahnya.

Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, yang meninjau langsung perkembangan ini menyatakan rasa syukurnya atas keberhasilan panen perdana. Ia menilai hal ini sebagai langkah awal yang baik untuk menjadikan kopi sebagai komoditas unggulan Sidrap.

“Alhamdulillah, kopi yang kita tanam dua tahun lalu kini berhasil dipanen. Saat ini sedang kita siapkan desain kemasannya agar ke depan Sidrap bisa memproduksi kopi dalam bentuk kemasan siap jual,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Syaharuddin Alrifbmenargetkan pengembangan lahan kopi seluas 10.000 hektar yang tersebar di sejumlah desa, seperti Cendrana, Tanah Toro, Lempangan, Kalempang, hingga Betao.

“Pengembangan ini akan menggunakan sistem tumpang sari, di mana kopi ditanam berdampingan dengan cengkeh sebagai komoditas jangka panjang, dan jagung serta porang sebagai komoditas jangka pendek. Semuanya diarahkan menjadi komoditas ekspor,” jelasnya.

Selain kopi dan cengkeh, Syaharuddin Alrif juga mengungkapkan rencana menanam durian jenis musang king sebagai komoditas unggulan baru di wilayah tersebut.

Dengan strategi jangka panjang dan dukungan dari pemerintah daerah, Sidrap berambisi menjadi salah satu sentra komoditas ekspor di Sulawesi Selatan, khususnya untuk sektor perkebunan rakyat. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel