Pj Sekda Andi Aslam Hadiri Lokakarya Klaster Logistik Sulsel
Kitasulsel—Makassar—Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Aslam Patonangi, menghadiri Lokakarya Klaster Logistik yang digelar Direktorat Optimalisasi Jaringan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), di Hotel Novotel, Makassar, Selasa, 14 Maret 2023.
Dalam sambutannya, Andi Aslam mengatakan, semakin tidak terprediksinya bencana yang terjadi di Sulsel, akan menjadi tantangan tersendiri untuk mampu melakukan perencanaan penyelenggaraan evaluasi dan monitoring logistik kebencanaan.
Andi Aslam menyebutkan, pelaksanaan penyelenggaraan logistik harus memegang prinsip tepat jenis bantuan, tepat kuantitas, tepat kualitas, tepat sasaran, tepat waktu dan tepat biaya.
“Oleh karena itu, jika hanya satu institusi yang jadi pemain, menjadi pelaku dalam manajemen logistik tersebut, tentu akan sulit mencapai kinerja yang maksimal. Tapi, kalau dilaksanakan dalam prinsip kolaboratif apalagi kalau dilaksanakan dalam prinsip kolaborasi pentaheliks yang melibatkan banyak stakeholder, pelaksanaan penyelenggaraan logistik kebencanaan di Sulsel akan berjalan dengan baik memenuhi unsur tepat tadi,” ungkapnya.
Andi Aslam juga menjelaskan, dalam menajemen logistik sebisa mungkin menghindari terjadinya miskoordinasi untuk pembagian logistik. Untuk itu, dibutuhkan forum yang bisa menjadi simpul Koordinasi dari manajemen logistik ini melalui klaster logistik.
Hal ini, lanjutnya, juga sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 1751/VIII/Tahun 2021 tentang Pembentukan Klaster Logistik Penanggulangan Bencana Provinsi Sulawesi Selatan.
“Dan tentunya klaster logistik ini tidak akan mampu bekerja secara maksimal. Strukturnya tidak akan mampu bekerja maksimal jika tidak mendapatkan dukungan dari semua pihak, dari TNI, Badan Bencana, Basarnas dan stakeholder yang lain, termasuk tidak kalah pentingnya peranan dunia usaha dalam hal ini,” ujarnya.
Direktur Optimasi Jaringan Logistik dan Peralatan BNPB, Ibnu Asur, menjelaskan, dalam rangka meningkatkan koordinasi dan sinergitas antar lembaga pemerintah, lembaga usaha dan masyarakat diperlukan suatu wadah yang terdiri dari pemerintah, lembaga usaha dan masyarakat yang bekerja bersama-sama untuk meningkatkan respon penanggulangan bencana pada bidang logistik dan bersifat sukarela dalam mekanisme Klaster Logistik.
Menurutnya, sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana tentang Klaster Logistik Penanggulangan Bencana, pasal 2 ayat (4) menyebutkan bahwa Klaster Logistik Provinsi dibentuk oleh Pemerintah Daerah sesuai kewenangannya.
“Pada tahun 2021, Gubernur Sulawesi Selatan menerbitkan Keputusan Gubernur Nomor 1751/VIII/Tahun 2021 tentang Pembentukan Klaster Logistik Penanggulangan Bencana Provinsi Sulawesi Selatan,” ucapnya.
Ibnu mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan Lokakarya Logistik Provinsi Sulsel ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi, kolaborasi dan sinergi dalam melaksanakan penanganan penanggulangan bencana, serta mengidentifikasi sumberdaya yang dimiliki oleh anggota klaster.
Hal ini sejalan dengan tugas Klaster Logistik Provinsi Sulsel. Diantaranya membangun koordinasi antara pelaku logistik dan membangun mekanisme peningkatan kapasitas bidang logistik bagi anggota klaster provinsi.
“Maka dari itu, kami memohon dukungan dan partisipasi aktif dari Bapak Ibu Anggota Klaster Logistik Provinsi Sulawesi Selatan dalam diskusi hari ini, guna memberikan masukan kepada BPBD Provinsi Sulawesi Selatan selaku koordinator Klaster Logistik Provinsi Sulawesi Selatan,” tegasnya.
Berdasarkan masukan tersebut, kata Ibnu, diharapkan Klaster Logistik Provinsi Sulsel dapat membentuk Rencana Kerja untuk penanggulangan bencana yang lebih maksimal. (*)
Luwu Timur
Pemerintah Luwu Timur Gelar Sosialisasi Pola Pengasuhan Anak yang Baik dan Ramah Anak
Kitasulsel–MALILI – Sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orang tua serta keluarga mengenai pola pengasuhan anak yang baik, aman, dan non-kekerasan, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menggelar Sosialisasi Pola Pengasuhan Anak yang Baik di Aula Sasana Praja, Kantor Bupati, Jum’at (19/12/2025).
Kegiatan ini diinisiasi oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Luwu Timur, dan melibatkan sejumlah organisasi, antara lain: perwakilan TP PKK Kabupaten dan Kecamatan, Dharma Wanita Persatuan Lutim, Bhayangkari Lutim, PD Aisyiyah, PUSPAGA, serta UPTD PPA.
Tujuan dan Manfaat Sosialisasi
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orang tua, sekaligus mendorong terbentuknya keluarga yang harmonis dan ramah anak. Dengan sosialisasi ini, diharapkan para orang tua mampu menerapkan pola pengasuhan yang positif, memberikan teladan yang baik, dan mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak sejak dini.
Acara dibuka secara resmi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Aini Endis Anrika, mewakili Bupati Luwu Timur, didampingi Kepala Bidang Kesetaraan Gender, Perlindungan Perempuan dan Anak, Ramlah Muhammad Djono Sanusi, serta Staf Ahli TP PKK Lutim, Hj. Haslinda Wahab.
Dalam sambutannya, Aini Endis Anrika menegaskan pentingnya pengasuhan yang baik dalam membentuk karakter, kepribadian, serta kualitas sumber daya manusia di masa depan.
“Anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan pengasuhan yang baik, penuh kasih sayang, serta bebas dari kekerasan akan berkembang menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia,” ujar Aini.
Ia menekankan pentingnya komunikasi efektif dalam keluarga, pemberian teladan positif, dan upaya pencegahan kekerasan terhadap anak. Aini juga mengajak seluruh peserta untuk sungguh-sungguh mengikuti sosialisasi dan menerapkan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.
“Mari kita bersama-sama menjadi pelopor dalam menciptakan lingkungan keluarga dan masyarakat yang ramah anak,” tambahnya.
Narasumber dan Materi
Sosialisasi menghadirkan narasumber dari Kepala Bidang P3A Dinas P3A Dalduk-KB Provinsi Sulawesi Selatan, Meisy Papayungan, M.Sc.PH, yang menyampaikan materi terkait Pengasuhan Positif, menekankan bagaimana orang tua dapat membimbing anak dengan cara yang penuh kasih sayang, mendukung perkembangan emosional, dan membentuk perilaku yang sehat.
Dukungan dan Harapan
Aini Endis Anrika juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam terselenggaranya kegiatan ini, berharap sosialisasi dapat memberikan manfaat besar bagi keluarga, masyarakat, serta masa depan anak-anak di Kabupaten Luwu Timur.
Dengan kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang ramah anak, sekaligus memperkuat peran orang tua sebagai pendidik utama dalam keluarga, agar setiap anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, sehat, cerdas, dan berkarakter.
Kegiatan sosialisasi ini menjadi bagian dari upaya strategis Kabupaten Luwu Timur dalam mewujudkan visi pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berfokus pada kualitas generasi penerus bangsa.
-
2 tahun agoInformasi Tidak Berimbang,Dewan Pengurus KKS Kairo Mesir Keluarkan Rilis Kronologi Kejadian di Mesir
-
Politics1 tahun agoIndo Barometer:Isrullah Ahmad -Usman Sadik Pepet Budiman-Akbar,IBAS-Puspa Tak Terkejar
-
Nasional6 bulan agoAndi Syakira Harumkan Nama Sidrap, Lolos ke Panggung Utama Dangdut Academy 7 Indosiar,Bupati SAR:Kita Support Penuh!
-
1 tahun agoTangis Haru Warnai Pelepasan Status ASN Hj Puspawati Husler”Tetaplah Kuat Kami Bersamamu”
-
2 tahun agoPj Gubernur Bahtiar Paparkan Rencana Pembangunan Sulsel di Depan Presiden Jokowi
-
3 tahun agoVideo Menolak Berjabat Tangan Dengan Seorang Warga Viral ,Ketua DPRD Luwu Timur Dinilai Tidak Mencerminkan Diri Sebagai Wakil Rakyat
-
3 tahun agoDari Kotamobagu, BMR Anies Bertekat Menangkan Anies Baswedan*
-
2 tahun agoIBAS Is Back: Siap Maju di Kontestasi Pilkada Luwu Timur










You must be logged in to post a comment Login