Connect with us

63 Tahun Takalar, MM Harap Tema Hari Jadi Bukan Sekedar Slogan

Published

on

KITASULSEL—TAKALAR, Perayaan Hari Jadi Takalar akan digelar Jumat 10 Februari 2023. Beragam rangkaian kegiatan dilaksanakan untuk memperingati 63 tahun usia daerah berjuluk Butta Panrannuangku.

Untuk diketahui, Hari Jadi ke 63 Kabupaten Takalar mengusung tema Ekonomi Kolaboratif Menuju Takalar Tangguh.

Mantan anggota DPRD Takalar dua periode, Makmur Mustakim alias MM punya tanggapan tersendiri dalam peringatan hari jadi Takalar ke 63.

“Saya apresiasi tema yang diusung oleh pemkab Takalar. Bisa dimaknai bahwa sektor ekonomi menjadi masalah mendasar yang diidentifikasi pemkab.”kata Makmur melalu sambungan telepon, Kamis 9 Februari 2023.

Namun, politisi yang sekarang juga menjadi pengusaha itu berharap agar tema itu bisa diterjemahkan dalam langkah ril dan lebih teknis melalui program pemerintah ke depannya.

“Kolaborasi semua stake holder dan seluruh lapisan masyarakat harus dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi yang baik. Ekonomi kerumunan atau ekonomi kolaboratif dapat terwujud jika semua sektor ril bergerak padu.”urai MM.

Makanya, ia berharap agar pemkab mulai memikirkan untuk membuat kebijakan yang mengarahkan agar uang tetap beredar di Takalar.

“Minimalkan kegiatan pelatihan-pelatihan di Makassar. Pekerjaan konstruksi prioritaskanlah untuk pengusaha lokal. Uang itu harus berputar di Takalar. Harus diingat, potensi sumber daya alam kita belum bisa diandalkan untuk memutar ekonomi. Maka pemerintah harus hadir sebagai stimulator pertumbuhan.”katanya lagi.

Meski demikian, ia menitipkan rasa optimisme kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tangguh menjalani kehidupan.

“Tetaplah kuat, tetaplah tangguh saudaraku. Dari Jakarta, saya ucapkan Selamat Hari Jadi ke 63 Takalar. Butta passolongang cerakku.”pungkas Makmur.(*)

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

LIPUTAN HAJI 2025

Dari Sidrap Menyapa Langit: Keteladanan Bupati, Stafsus, dan Jurnalis dalam Memuliakan Tamu Allah

Published

on

Kitasulsel—Makkah—Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, menyampaikan apresiasi tinggi kepada sejumlah tokoh asal Sidrap, Sulawesi Selatan, yang terlibat aktif dalam pelayanan haji tahun ini. Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Menag saat berada di Jeddah, menjelang kepulangannya ke tanah air bersama rombongan Amirul Hajj.

Prof. Nasaruddin menyoroti keteladanan yang ditunjukkan oleh Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, dalam memuliakan tamu-tamu Allah atau duyufurrahman. Menurut Menag, sikap hormat dan penuh pengabdian terhadap jamaah haji menjadi cerminan dari pemimpin yang memahami nilai-nilai agama secara mendalam.

“Apa yang dicontohkan oleh Kyai H. Syaharuddin Alrif dalam memuliakan tamu Allah adalah bentuk keteladanan seorang pemimpin yang tumbuh dari kalangan santri. Ia memahami betul bagaimana memuliakan duyufurrahman. Ini bukan hanya membawa kebanggaan bagi jamaah, tetapi juga bagi masyarakat Sidrap,” ujar Prof. Nasaruddin.

Tak hanya sang bupati, sederet tokoh asal Sidrap juga mengambil peran penting dalam penyelenggaraan haji 1446 H/2025 M ini. Salah satunya adalah Dr. Bunyamin, Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menteri Agama yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Setiap hari, Dr. Bunyamin bekerja keras berkoordinasi dengan syarikah dan berbagai pihak untuk memastikan pelayanan terbaik bagi jamaah.

“Ini adalah bentuk kontribusi nyata dari putra daerah Sidrap. Dr. Bunyamin telah menjadi duta daerahnya dalam tugas besar ini. Kinerjanya bersama tim sangat luar biasa,” tambah Menag.

Kontribusi lain datang dari dunia media. H. Ichal, jurnalis asal Sidrap, juga mengambil bagian penting sebagai anggota Media Center Haji (MCH). Putra dari Bumi Nene Mallomo ini menjalankan tugas peliputan dan dokumentasi berbagai aktivitas haji, menjembatani informasi antara lapangan dan publik di tanah air.

“Kami menilai, Sidrap patut bersyukur atas keterlibatan putra-putra terbaiknya dalam pelayanan haji tahun ini. Dari petugas lapangan, tim PPIH, hingga media center, semua menunjukkan kinerja yang membanggakan,” ujar Prof. Nasaruddin.

Tak lupa, Menag juga memberikan penghargaan khusus atas langkah konkret dan responsif yang ditunjukkan oleh Bupati Sidrap dalam menyambut dan melayani jamaah haji. “Ini menjadi catatan penting bagi kami bahwa anak daerah, ketika diberi kesempatan dan kepercayaan, mampu berbuat besar untuk kemaslahatan umat,” tuturnya.

Dengan semangat pelayanan dan dedikasi para putra Sidrap, Prof. Nasaruddin meyakini bahwa keberkahan akan menyertai daerah tersebut. “Pemimpin yang memuliakan kekasih Allah, yakni para tamu-Nya, akan membawa keberkahan bagi daerah yang ia pimpin. Sidrap adalah contoh nyata hal itu,” pungkasnya.

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel