Connect with us

Buka Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang Kota Makassar, Wawali Fatma: Peserta Wakil Terbaik Tingkat Ranting

Published

on

Kitasulsel, Maros—Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Makassar Fatmawati Rusdi resmi membuka Lomba Tingkat III Regu Pramuka Penggalang Kwarcab Kota Makassar, di Tokka Tena Rata, Kabupaten Maros, Rabu (1/02/2023)
.
Berlangsung selama lima hari, 1-4 Februari 2023, Lomba Tingkat III Regu Pramuka Penggalang mengusung tema “Bersahabat, Berlomba, dan Berprestasi”.
Fatmawati Rusdi yang juga Wakil Wali Kota Makassar membakar semangat Pramuka Penggalang yang menjadi peserta lomba.

Kata dia, Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang ini dilaksanakan untuk melihat prestasi, kualitas, dan kuantitas gerakan Pramuka di Kota Makassar.

Di mana sebelumnya telah dilaksanakan Lomba Tingkat II di seluruh kwartir ranting atau tingkat kecamatan.

“Jadi seluruh peserta adalah wakil-wakil dari setiap kecamatan, dan tentunya sebagai wakil dari setiap ranting atau kecamatan adalah perwakilan terbaik,” ucap Fatmawati Rusdi.

Untuk itu, Fatmawati Rusdi berharap peserta bisa menunjukkan kualitas dalam Lomba Tingkat III ini. Juga sekaligus bentuk bahwa gerakan Pramuka selalu ada di hati para peserta.

“Kitalah yang terbaik dalam setiap ranting itu. Jadi yang tidak siap silahkan mundur setelah acara pembukaan ini,” tegas Fatmawati Rusdi.

Fatmawati Rusdi berharap peserta bisa mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan selalu menunjukkan kreativitas.

“Gunakan waktu sebaik-baiknya dan tidak lupa menjaga kesehatan dan keamanan karena kita ada di Bukit Tokka Tena Rata yang sangat luas,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto selaku Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kota Makassar karena telah memfasilitasi Lomba Tingkat III ini.

“Karena kita tidak mempunyai bumi perkemahan yang representatif, maka bersyukurlah kita punya Ketua Mabicab yang selalu mendukung gerakan Pramuka di Kota Makassar,” tuturnya.

Gerakan Pramuka merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat dan negara sehingga butuh saling bahu-membahu dan kolaborasi.

Tidak hanya pada jajaran pengurus Kwarcab Kota Makassar, tapi juga didukung Kwartir Ranting, Majelis Pembimbing Ranting, hingga Gugus Depan dan Bina Damping.

“Pada kesempatan ini saya meminta dengan sangat mari kita bahu-membahu untuk bersama-sama membesarkan gerakan Pramuka yang ada di Kota Makassar,” ajak Fatmawati.

Diketahui, Lomba Tingkat III merupakan utusan perwakilan tiap Kwartir Ranting. Masing-masing diwakili satu regu putra dan satu regu putri yang berjumlah delapan orang.

 

 

Continue Reading
Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Luwu Timur

Bupati Luwu Timur Pantau Progres Dapur MBG dan Islamic Center Mahalona Raya

Published

on

Kitasulsel–LUWUTIMUR Meski di tengah suasana akhir pekan, Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, tetap meluangkan waktu untuk menjalankan agenda pemerintahan dan bersilaturahmi dengan masyarakat, Ahad (09/11/2025).

Bupati mengawali kegiatannya dengan menghadiri acara pernikahan sebelum kemudian melanjutkan kunjungan kerja ke wilayah Mahalona Raya, Kecamatan Towuti dengan meninjau dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Desa Libukan Mandiri.

Dalam tinjauannya, Bupati melihat secara langsung progres pembangunan rumah produksi yang kini sudah hampir rampung.

Meskipun masih ada bagian yang dalam tahap penyelesaian, ruang produksi utama telah selesai dan siap digunakan untuk kegiatan pengolahan makanan bergizi bagi masyarakat, khususnya anak-anak sekolah.

“Program MBG ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah terhadap pemenuhan gizi masyarakat. Karena itu, fasilitas produksinya harus betul-betul siap, bersih, dan memenuhi standar agar program ini bisa berjalan maksimal,” ujar Bupati Irwan.

NIrwana, salah satu penanggung jawab di dapur produksi MBG mengaku sangat antusias karena program ini akan memberikan manfaat besar bagi anak-anak sekolah di wilayah Mahalona Raya.

“Kami sangat bersyukur karena pembangunan dapur MBG di Desa Libukan Mandiri, Mahalona Raya, sudah hampir rampung. Saat ini, ruang produksi utama sudah selesai dan siap digunakan. Tinggal penyempurnaan di beberapa bagian agar fasilitas ini benar-benar siap beroperasi,” ungkap Nirwana.

Setelah meninjau dapur produksi MBG, Bupati bersama rombongan melanjutkan peninjauan ke Islamic Center Mahalona Raya. Proyek pembangunan Islamic Center ini diharapkan menjadi pusat kegiatan keagamaan, pendidikan, dan sosial masyarakat di wilayah tersebut.

Bupati menegaskan bahwa pembangunan fasilitas publik seperti Islamic Center tidak hanya menjadi simbol keagamaan, tetapi juga wadah untuk mempererat kebersamaan dan membangun karakter masyarakat yang religius dan berakhlak.

“Kita ingin setiap pembangunan yang ada di Luwu Timur membawa manfaat langsung bagi masyarakat. Tidak hanya secara fisik, tetapi juga dalam membangun kehidupan sosial dan spiritual warga,” tutup Irwan. (*)

Continue Reading

Trending

Copyright © 2024 Kitasulsel